Untuk menjawab pertanyaan diatas, maka kita akan lihat terlebih dahulu dari Perjanjian Lama (PL) mengenai “Juruselamat”.
Yes 43:3
Sebab Akulah TUHAN, Allahmu, Yang Mahakudus, Allah Israel, Juruselamatmu. Aku menebus engkau dengan Mesir, dan memberikan Etiopia dan Syeba sebagai gantimu.
Yes 43:10-11
10 "Kamu inilah saksi-saksi-Ku," demikianlah firman TUHAN, "dan hamba-Ku yang telah Kupilih, supaya kamu tahu dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia. Sebelum Aku tidak ada Allah dibentuk, dan sesudah Aku tidak akan ada lagi.
11 Aku, Akulah TUHAN dan tidak ada juruselamat selain dari pada-Ku.
Dari ayat2 diatas, jelas Allah menyatakan bahwa hanya “Allah” yang dapat menjadi “Juruselamat manusia”, dan tidak ada juruselamat yang lain, selain daripada Allah.
Kemudian dari Yes 43:10, kita juga dapat melihat firman Allah sbb:
“hamba-Ku yang telah Kupilih, supaya kamu tahu dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia”
Ayat ini menubuatkan tentang Yesus Kristus, dimana Gelar "Hamba" (παις - pais, Yunani), juga disandang oleh Yesus Kristus dalam status 'kenosis'
Dan hal ini digenapi di Matius 12:18
Matius 12:18
"Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa
Maka dari sini kita dapat melihat bahwa “hamba-Ku yang telah Kupilih” adalah Yesus, lalu di Yes 43:10 Allah berfirman “supaya kamu tahu dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia”
Hal ini berarti bahwa Yesus adalah Allah itu sendiri yaitu Sang Juruselamat manusia.
Penjelasan mengenai “Gelar Hamba” yg diberikan kpd Yesus dpt dilihat pada artikel dibawah ini:
hamba-vt86.html
Nubuatan tentang “Juruselamat manusia” yang digenapi oleh Yesus Kristus ini tidak mungkin direkayasa oleh umat Kristiani. Karena Kitab Yesaya merupakan bagian dari Perjanjian Lama(PL), dan seluruh Kitab PL merupakan Kitab Suci orang Yahudi (Yudaisme). Dan jelas mereka tidak mungkin merekayasa hal tersebut karena “orang Yahudi” (Yudaisme) menolak Yesus sbg “Mesias” dan mereka tidak memiliki kepentingan utk merekayasa ayat2 tsb sehingga digenapi oleh Yesus Kristus.
Demikian juga halnya , ayat2 yang menyatakan bahwa hanya “Allah Juruselamat manusia” dan tidak ada yang lain. Dan semua ini membuktikan bahwa Yesus adalah Allah, Sang Juruselamat.
GBU
MEN_SUPERNOVA
Yes 43:3
Sebab Akulah TUHAN, Allahmu, Yang Mahakudus, Allah Israel, Juruselamatmu. Aku menebus engkau dengan Mesir, dan memberikan Etiopia dan Syeba sebagai gantimu.
Yes 43:10-11
10 "Kamu inilah saksi-saksi-Ku," demikianlah firman TUHAN, "dan hamba-Ku yang telah Kupilih, supaya kamu tahu dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia. Sebelum Aku tidak ada Allah dibentuk, dan sesudah Aku tidak akan ada lagi.
11 Aku, Akulah TUHAN dan tidak ada juruselamat selain dari pada-Ku.
Dari ayat2 diatas, jelas Allah menyatakan bahwa hanya “Allah” yang dapat menjadi “Juruselamat manusia”, dan tidak ada juruselamat yang lain, selain daripada Allah.
Kemudian dari Yes 43:10, kita juga dapat melihat firman Allah sbb:
“hamba-Ku yang telah Kupilih, supaya kamu tahu dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia”
Ayat ini menubuatkan tentang Yesus Kristus, dimana Gelar "Hamba" (παις - pais, Yunani), juga disandang oleh Yesus Kristus dalam status 'kenosis'
Dan hal ini digenapi di Matius 12:18
Matius 12:18
"Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa
Maka dari sini kita dapat melihat bahwa “hamba-Ku yang telah Kupilih” adalah Yesus, lalu di Yes 43:10 Allah berfirman “supaya kamu tahu dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia”
Hal ini berarti bahwa Yesus adalah Allah itu sendiri yaitu Sang Juruselamat manusia.
Penjelasan mengenai “Gelar Hamba” yg diberikan kpd Yesus dpt dilihat pada artikel dibawah ini:
hamba-vt86.html
Nubuatan tentang “Juruselamat manusia” yang digenapi oleh Yesus Kristus ini tidak mungkin direkayasa oleh umat Kristiani. Karena Kitab Yesaya merupakan bagian dari Perjanjian Lama(PL), dan seluruh Kitab PL merupakan Kitab Suci orang Yahudi (Yudaisme). Dan jelas mereka tidak mungkin merekayasa hal tersebut karena “orang Yahudi” (Yudaisme) menolak Yesus sbg “Mesias” dan mereka tidak memiliki kepentingan utk merekayasa ayat2 tsb sehingga digenapi oleh Yesus Kristus.
Demikian juga halnya , ayat2 yang menyatakan bahwa hanya “Allah Juruselamat manusia” dan tidak ada yang lain. Dan semua ini membuktikan bahwa Yesus adalah Allah, Sang Juruselamat.
GBU
MEN_SUPERNOVA
0 komentar:
Posting Komentar